Oleh: Wangsa Badra Kendeng.
Kidung adalah Getaran Suara Nala, Yang mana Kidung adalah Berupa Suara
Bernotase Yang Keluar
dari Getaran inti daya, Kidung di Adalah Ajaran
Asli 100% dari Kanung.
Kidung itu Berisi Pujian Terhadap Mitra Satitah.
Dan Kidung Biasanya di kidungkan Apabila Mempunyai Tujuan Untuk
Pertolongan dan Persahabatan.
Bagi Bangsawan Lingga, Kidungan
adalah Kuwajiban harus bisa Bagi Laki Laki. Terus di Lanjutkan Oleh
pendatang Tiongkok Yang Kelak bernama Zhou Hwa ( Jawa ).
Di
Ceritakan Pada tahun 400 SM, Shang Hyang Prabhu Ham Za Ah Badra Itu Di
Saksikan Warga Lingga dan Para Pembesar Djayapura Beliau Masuk dalam
Kobaran Api besar Di Hutan Kendeng, Gunung Api Beliau Masuki dan Sri
Nata Duduk di atas Dahan Kayu Jati Yang terbakar yang Masih berdiri dan
beliau Mengidungkan Pujian Kepada Mitra Angni (Ge Nie).
Banyak Orang Terpranga Terperanjat Melihat kayu yang Beliau duduki mati dan Di kanan Kiri beliau Hingga merambat kemana mana mati semua api itu dan berubah Menghijau Kembali.
Banyak Orang Terpranga Terperanjat Melihat kayu yang Beliau duduki mati dan Di kanan Kiri beliau Hingga merambat kemana mana mati semua api itu dan berubah Menghijau Kembali.
Di Ceritakan Juga Raja dwarka Khan Ha, Beliau
melihat adiknya Subadra dan sepupunya arjuna tenggelam dalam air, Beliau
Mengidungkan Pujian Kepada Saudara Setitah Udaka, Kaki beliau di
masukan ke dalam air Jamuna Seketika air itu Terbelah Menjadi dua hingga
ke dasar perairan itu Sehingga Subadra dan Arjuna Selamat dari
Ketenggelaman air.
Di Ceritakan Pula Djayapura di Satroni Bajak
Laut yang Masuk di Laut Selat lingga (Selat kendeng) Pada tahun 402 SM.
Bajak itu Menjarah Kampung kampung desa desa di Lingga, Membuat Murka
Shang Hyang Prabhu Ham za ah Badra Murka, Kapal Kapal Knoting Para Bajak
laut itu Tenggelam Dengan Sendirinya, Sri nata mengidungkan Puji pijian
Kepada dewi Hua Ruh Na (Penguasa Laut) lewat Seruling seketika itu Laut
Selat Lingga Selatan Airnya Tidak bisa di Dayung, Kapalnya tidak Mau
Jalan Malah Karam Kapalnya di Selat Kendeng selatan.
Jaman dahulu
orang orang Lingga dan Jawa itu mahir Dalam kidungan, dan Adalah suatu
kuajiban harus bisa mengidung baik laki atau perempuan lebih lebih laki
laki di wajibkan bisa mengkidung.
FACEBOOK KAPERCAYAAN KANUNG. LINGGA DJAYAPURA.
FACEBOOK KAPERCAYAAN KANUNG. LINGGA DJAYAPURA.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar